Ademola Lookman menjadi pahlawan bagi Atalanta dengan mencetak gol dramatis tiga menit sebelum pertandingan berakhir, membawa timnya meraih kemenangan 2-1 atas AC Milan di kandang. Akses Link Alternatif SBOTOP Terbaru dan Terlengkap dengan link login SBOTOP terbaru setiap hari. Gol tersebut datang setelah sebuah aksi cerdik dari Lookman yang berhasil mencuri bola dari lini belakang Milan, kemudian menyundul bola hasil umpan sepak pojok dari Sead Kolasinac. Dengan gol tersebut, Atalanta tidak hanya meraih tiga poin penting, tetapi juga melesat ke posisi teratas Serie A, menggusur Napoli yang sebelumnya memimpin klasemen.
Milan, yang memulai pertandingan dengan dominasi lebih besar, sepertinya memegang kendali awal pertandingan. Christian Pulisic hampir membuka keunggulan bagi Rossoneri dengan tembakan keras yang memaksa kiper Atalanta, Marco Carnesecchi, melakukan penyelamatan luar biasa hanya 12 detik setelah laga dimulai. Meski begitu, Atalanta bertahan dengan solid, mengatasi tekanan awal dari tim tamu, dan mulai menemukan ritme permainan mereka seiring berjalannya waktu.
Pada babak kedua, Atalanta menunjukkan semangat juang tinggi, dengan permainan intens yang berujung pada gol penentu kemenangan. Sundulan Lookman yang memanfaatkan bola rebound dari sepak pojok menjadi sorotan utama, namun keberhasilan tim ini juga berkat kekompakan dan kerja sama tim yang luar biasa. Kolasinac, yang memberikan assist krusial tersebut, juga mendapatkan pujian atas kontribusinya yang membantu menciptakan peluang di menit-menit krusial pertandingan.
Para pendukung Atalanta bersorak meriah setelah gol kemenangan itu, merayakan pencapaian penting yang membawa tim mereka untuk sementara berada di puncak klasemen Serie A. Ini adalah kemenangan yang sangat berarti bagi Atalanta, yang tak hanya mencatatkan tiga poin, tetapi juga menunjukkan kualitas mereka sebagai salah satu tim papan atas di liga. Dengan performa seperti ini, mereka kini menjadi salah satu pesaing serius untuk gelar juara musim ini.
Sementara itu, AC Milan harus merenung dan mengevaluasi kinerja mereka. Walaupun memulai pertandingan dengan baik, mereka gagal menjaga momentum setelah gol pertama Atalanta, dan akhirnya harus rela meninggalkan Bergamo dengan kekalahan tipis. Meski demikian, Milan masih memiliki potensi besar untuk bangkit, dan dengan sejumlah pertandingan masih tersisa, mereka akan berusaha keras untuk kembali ke jalur kemenangan dan memperbaiki posisi mereka di klasemen.
Alvaro Morata Sempat Temukan Jalan Kebuntuan di Awal Laga
Alvaro Morata sempat memecah kebuntuan pada awal laga dengan tendangan melengkung yang indah ke gawang Atalanta pada menit keenam. Mainkan game online slot terbaru dan terlengkap dengan live RTP tertinggi yang dijamin setiap hari di indonesia. Maka tidak heran banyak pecinta game slot online indonesia memberikan banyak respon positif di SBOTOP dan SBOBET. Namun, kegembiraan itu segera sirna ketika wasit memutuskan bahwa Morata berada dalam posisi offside saat menerima bola, dan gol tersebut dibatalkan. Keputusan itu menjadi momen penting dalam pertandingan, yang menunjukkan betapa ketatnya peraturan VAR dalam pertandingan besar, sekaligus memberi sinyal bahwa Atalanta bisa menghadirkan ancaman bagi Atletico Madrid di kandang mereka.
Ternyata, Atalanta yang menjadi tim pertama yang mencetak gol. Pada menit ke-12, Marten de Roon melepaskan tendangan bebas dari sisi kiri yang meluncur berbahaya ke dalam kotak penalti. Bola itu disambut dengan sangat baik oleh Charles De Ketelaere, yang tampak berada di tempat yang tepat di waktu yang tepat. De Ketelaere, yang sebelumnya mencetak dua gol spektakuler melawan Young Boys dalam kemenangan besar 6-1 di Liga Champions, kali ini tampil dengan kepala dingin untuk mencetak gol sundulan yang membawa Atalanta unggul 1-0.
Gol tersebut memberikan Atalanta keunggulan mental yang penting di laga ini, mengingat atmosfer penuh semangat yang tercipta dari para pendukung tuan rumah. De Ketelaere kembali menunjukkan kualitasnya sebagai pencetak gol utama, dengan sundulan yang akurat dan keras, memanfaatkan umpan dari de Roon dengan sempurna. Kepercayaan diri mereka semakin meningkat, dan Atalanta mulai mengontrol jalannya permainan dengan lebih dominan, meski Atletico Madrid berusaha membalas.
Sementara itu, meskipun gol Morata dibatalkan, Atletico Madrid tidak kehilangan semangat. Mereka berusaha untuk kembali ke jalur permainan mereka dengan serangan-serangan berbahaya, namun ketatnya pertahanan Atalanta membatasi peluang mereka. Kiper Atalanta dan lini belakang mereka bekerja dengan baik untuk menahan gempuran dari pasukan Diego Simeone, yang semakin kesulitan menemukan celah untuk mencetak gol balasan.
Setelah gol pertama Atalanta, permainan semakin memanas, dengan kedua tim saling mengancam. Namun, Atalanta lebih berhasil menjaga kendali laga, berkat soliditas pertahanan dan efisiensi mereka dalam memanfaatkan peluang. Dengan gol De Ketelaere yang menjadi pembuka skor, Atalanta memberi sinyal bahwa mereka siap untuk bersaing di level tertinggi, bahkan menghadapi tim-tim besar seperti Atletico Madrid.
Sepuluh Menit Gol Pertama AC Milan Jadi Penyama Kedudukan
Sepuluh menit setelah gol pertama Atalanta, AC Milan berhasil menyamakan kedudukan berkat serangan cepat yang dimulai dari sayap kiri. Ambil Kesempatan bermain game slot terbaru setiap hari dengan live RTP tertinggi dan terbaik tahun ini dengan Live RTP capai 98%.Rafael Leao, dengan kecepatannya yang luar biasa, berhasil melewati bek-bek Atalanta sebelum melepaskan umpan silang yang sempurna ke depan gawang. Alvaro Morata, yang cerdik dalam mempertahankan posisi, dengan mudah menuntaskan umpan tersebut dan mencetak gol penyama kedudukan. Gol tersebut membuat laga semakin sengit, karena kedua tim semakin menunjukkan kualitas serangan mereka.
Meski Milan berhasil menyamakan kedudukan, Atalanta hampir kembali unggul hanya beberapa menit setelah gol itu. Raoul Bellanova melepaskan tendangan keras dari luar kotak penalti yang mengarah ke gawang Milan. Namun, tendangan itu tidak mengenai target, melambung tinggi di atas mistar gawang yang dijaga Mike Maignan. Peluang ini menjadi salah satu momen penting dalam pertandingan, karena jika gol itu tercipta, Atalanta akan kembali memimpin dan memberikan tekanan lebih besar kepada Milan.
Setelah jeda, Atalanta terus menunjukkan intensitas serangan yang tinggi. Mereka tidak membiarkan Milan mendominasi jalannya pertandingan, terus berusaha mengancam gawang Maignan. Pada menit ke-79, Ademola Lookman hampir membuat tuan rumah unggul melalui serangan balik cepat yang memanfaatkan kelengahan Milan. Ia melepaskan tendangan keras yang mengarah ke sudut kanan gawang, namun Maignan berhasil melakukan penyelamatan gemilang untuk menjaga skor tetap imbang. Tindakan Maignan menjadi salah satu momen penting dalam babak kedua, karena itu mencegah Atalanta mendapatkan keunggulan.
Keberhasilan Maignan dalam menggagalkan peluang Lookman menunjukkan kualitas tinggi sang penjaga gawang Milan, yang memang terkenal dengan kemampuannya dalam menjaga gawangnya dari serangan-serangan tajam. Namun, meskipun Milan berhasil menjaga gawangnya tetap aman untuk sementara waktu, tekanan yang diberikan oleh Atalanta semakin meningkat. Lini serang Atalanta terus berusaha mencetak gol tambahan untuk memenangkan pertandingan, sementara Milan berjuang untuk mencari cara untuk menembus pertahanan tuan rumah.
Pertandingan ini semakin panas memasuki menit-menit akhir, dengan kedua tim berusaha meraih tiga poin yang sangat berharga. Atalanta terus berusaha menguasai permainan, sementara Milan tampak lebih banyak bertahan sambil mencari celah untuk menyerang balik. Keputusan-keputusan krusial dari pelatih dan aksi-aksi dari para pemain kunci akan sangat menentukan hasil akhir laga ini, yang semakin mendekati klimaks yang penuh ketegangan.
Ademola Lookman Menjadi Pahlawan Bagi Atlanta di Menit 86
Ademola Lookman menjadi pahlawan bagi Atalanta pada menit 86, memaksa Maignan melakukan penyelamatan penting sebelumnya. Namun, dari tendangan sudut yang dihasilkan, Maignan tidak dapat berbuat banyak. Lookman, yang cerdik dalam membaca permainan, menyelinap ke tiang gawang tanpa terdeteksi oleh para pemain Milan dan dengan tenang mencetak gol kemenangan. Ini adalah gol yang sangat penting, tidak hanya karena menentukan hasil pertandingan, tetapi juga karena membawa Atalanta meraih kemenangan kesembilan berturut-turut di Serie A..
Dengan total 17 tembakan berbanding hanya enam milik Milan, Atalanta jelas layak untuk meraih kemenangan ini. Mereka menunjukkan dominasi total sepanjang pertandingan, mengendalikan permainan dan terus menekan lini pertahanan Milan. Kemenangan ini membawa Atalanta ke puncak klasemen Serie A dengan 34 poin, unggul dua poin dari Napoli yang baru akan bermain melawan Lazio pada hari Senin. Ini adalah sebuah pencapaian luar biasa bagi tim asuhan Gian Piero Gasperini, yang terus menunjukkan konsistensi dan ketajaman di lini depan.
Sementara itu, bagi Milan, ini adalah kekecewaan besar dalam perjalanan musim yang semakin frustrasi. Meskipun mereka sempat menyamakan kedudukan dan memiliki peluang, mereka gagal mempertahankan keseimbangan di babak kedua. Kekalahan ini membuat mereka semakin terpuruk di peringkat tujuh klasemen, 10 poin di belakang pemimpin Napoli, dan tertinggal empat poin dari zona Liga Champions. Masalah-masalah yang mereka hadapi sepanjang musim ini semakin memperburuk situasi, dan pelatih Stefano Pioli harus segera menemukan solusi jika tidak ingin Milan semakin jauh tertinggal.
Kekalahan ini juga mencerminkan kesulitan yang tengah dialami oleh Milan dalam menghadapi tim-tim yang berada di posisi-posisi atas klasemen. Mereka tidak mampu menunjukkan kekuatan mereka dalam pertandingan-pertandingan penting yang bisa menentukan posisi mereka di akhir musim. Dengan setiap kekalahan, tekanan terhadap manajemen dan pelatih Pioli semakin meningkat, dan para pemain harus segera bangkit untuk menghindari musim yang mengecewakan.
Dengan 17 tembakan yang tercatat, Atalanta menunjukkan bahwa mereka tidak hanya mengandalkan satu atau dua pemain untuk meraih kemenangan, tetapi mereka bermain sebagai sebuah tim yang solid dan terorganisir. Gol kemenangan Lookman adalah bukti dari kolektivitas tim ini, yang terus memberikan perlawanan sengit kepada tim-tim besar Serie A. Dengan momentum yang terus meningkat, Atalanta berpeluang untuk terus bersaing di puncak klasemen dan memberi tekanan kepada tim-tim seperti Napoli dan Juventus yang berharap bisa mengalahkan mereka.
Baca Juga :
