Pemain berusia 32 tahun ini, James Tavernier, telah menjadi pilar utama bagi Rangers sejak bergabung dengan klub pada tahun 2015. Bermain slot online gacor di SBOTOP pasti menguntungkan dengan segudang promo dan bonus selamat datang terbesar yang bisa di klaim dengan melakukan deposit minimal 25 ribu. Selama waktunya di Ibrox, Tavernier telah mencetak 125 gol dan memberikan 129 assist, menunjukkan kemampuan menyerangnya yang luar biasa dari posisi bek kanan. Pengaruhnya di lapangan tidak bisa diragukan lagi, membuatnya menjadi salah satu pemain paling penting dalam sejarah klub modern.
Namun, masa depan Tavernier dengan Rangers kini diragukan setelah klub Turki, Trabzonspor, menunjukkan minat serius untuk mengontraknya. Mereka telah menyetujui kesepakatan dengan dua pemain Rangers lainnya, Borna Barisic dan John Lundstram, setelah kontrak mereka berakhir. Ketertarikan Trabzonspor pada Tavernier menandakan potensi perubahan besar bagi kapten Rangers tersebut.
Rangers, di bawah kepemimpinan manajer baru Philippe Clement, sedang dalam proses membangun kembali skuat mereka. Klub Skotlandia ini siap mempertimbangkan tawaran dari Trabzonspor jika nilai transfer sesuai dengan harapan mereka. Keputusan ini sangat penting bagi Clement, yang berusaha membentuk tim yang mampu bersaing di liga dan kompetisi Eropa.
Sementara itu, Rangers akan memulai musim Premiership mereka dengan menghadapi Hearts pada tanggal 3 Agustus. Pertandingan ini akan disiarkan langsung di SBOTOP, dan penggemar berharap untuk melihat tim mereka memulai musim dengan kemenangan. Keberadaan atau absennya Tavernier dalam pertandingan tersebut akan menjadi perhatian utama bagi banyak pendukung setia Rangers.
Kepindahan Tavernier ke Trabzonspor bisa menjadi salah satu transfer terbesar musim panas ini bagi Rangers. Dengan semua prestasi yang telah dicapainya di Ibrox, kepergiannya akan meninggalkan jejak yang sulit diisi. Namun, perubahan ini juga membuka peluang bagi Philippe Clement untuk menyusun strategi baru dan membawa Rangers ke era baru kesuksesan.
Trabzonspor Tawarkan Kontrak Kerja 2 Mantan Pemain Ibrox
Trabzonspor, klub dari Süper Lig Turki, telah berhasil mengontrak dua mantan pemain Ibrox, Borna Barisic dan John Lundstram, setelah kontrak mereka berakhir dengan Rangers. Mainkan permainan slot online terbaru dan tergacor dari SBOTOP bekerja sama dengan provider besar Pragmatic Play. hingga PG Soft untuk memberikan pengalaman bermain terbaik. Langkah ini menunjukkan ambisi Trabzonspor untuk memperkuat skuad mereka dengan pemain-pemain berpengalaman yang memiliki rekam jejak impresif di Eropa. Kehadiran Barisic dan Lundstram diharapkan dapat memberikan dampak positif pada performa tim dalam kompetisi domestik maupun internasional.
James Tavernier, yang bergabung dengan Rangers pada tahun 2015, telah menunjukkan performa luar biasa selama sembilan tahun kariernya di klub tersebut. Dengan mencetak 125 gol dan memberikan 129 assist, ia telah menjadi pemain bertahan Inggris dengan skor tertinggi sepanjang masa. Kontribusi Tavernier yang signifikan dalam mencetak gol dan memberikan assist mencerminkan peran vitalnya dalam strategi serangan Rangers, menjadikannya salah satu pemain bertahan paling produktif dalam sejarah sepak bola.
Selama masa baktinya di Rangers, Tavernier telah memenangkan berbagai trofi bergengsi, termasuk gelar Liga Utama Skotlandia, Piala Skotlandia, dan Piala Liga. Prestasi ini menunjukkan betapa besar kontribusinya dalam membawa Rangers meraih kesuksesan di berbagai kompetisi. Kemenangannya di liga domestik dan turnamen piala telah menjadikannya figur penting dalam sejarah klub.
Salah satu pencapaian terbesar Tavernier bersama Rangers adalah membantu tim mencapai final Liga Eropa pada tahun 2022. Meskipun akhirnya kalah di final, perjalanan Rangers menuju babak puncak kompetisi tersebut merupakan prestasi yang luar biasa dan menunjukkan kualitas serta determinasi yang dimiliki Tavernier dan rekan-rekannya. Pengalaman ini juga memberikan kebanggaan tersendiri bagi para penggemar Rangers.
Kepergian Tavernier, jika itu terjadi, akan meninggalkan kekosongan besar di lini pertahanan Rangers. Namun, itu juga memberikan kesempatan bagi manajer Philippe Clement untuk melakukan restrukturisasi dan memperkenalkan strategi baru bagi tim. Dengan tantangan baru di depan, Rangers harus siap menghadapi musim mendatang dengan optimisme dan semangat yang sama seperti yang mereka tunjukkan di masa lalu.
Steven Gerrard Memimpin AL Ettifaq
Mantan bos The Gers, Steven Gerrard, yang kini memimpin Al-Ettifaq, dan Giovanni van Bronckhorst di Besiktas, dilaporkan tertarik untuk merekrut mantan kapten mereka dari Rangers. Dapatkan kesempatan memenangkan jackpot maxwin slot terbaru setiap hari dari SBOTOP situs taruhan online nomor 1 di indonesia yang sudah terbukti memberikan kemenangan terbesar. Kedua mantan pelatih tersebut sangat mengenal potensi dan kualitas pemain-pemain yang pernah mereka bimbing di Ibrox. Minat mereka menunjukkan betapa bernilainya para pemain tersebut di mata klub-klub top internasional.
Selama kamp pra-musim Rangers di Belanda, manajer baru Philippe Clement mengungkapkan bahwa klub akan mempertimbangkan tawaran untuk hampir semua pemain, kecuali kiper Jack Butland. Pernyataan ini mengindikasikan adanya kemungkinan besar perubahan besar dalam skuat Rangers. Clement tampaknya siap untuk merombak timnya dan membawa wajah-wajah baru untuk membangun skuad yang lebih kompetitif.
Keputusan Clement ini bisa membuka jalan bagi para pemain kunci seperti wakil kapten Connor Goldson, gelandang Todd Cantwell, dan striker Cyriel Dessers untuk meninggalkan klub pada musim panas ini. Jika ketertarikan dari klub lain menjadi nyata dan penawaran yang masuk dianggap sesuai, maka Rangers bisa kehilangan beberapa pemain intinya. Namun, ini juga memberikan kesempatan bagi klub untuk mendapatkan dana segar yang bisa digunakan untuk memperkuat tim dengan pemain baru.
Connor Goldson, sebagai wakil kapten, telah menjadi bagian penting dari lini pertahanan Rangers. Kehilangan dirinya akan menjadi tantangan besar bagi tim, namun juga peluang untuk memperkenalkan bek baru yang bisa membawa dimensi berbeda dalam permainan. Sementara itu, Todd Cantwell dan Cyriel Dessers juga merupakan pemain yang memiliki kontribusi signifikan di lini tengah dan depan, dan kehilangan mereka harus diimbangi dengan perekrutan pemain yang memiliki kemampuan serupa atau bahkan lebih baik.
Strategi Clement untuk mempertimbangkan tawaran bagi pemain-pemainnya menunjukkan pendekatan pragmatis dalam manajemen tim. Dia tampaknya memahami bahwa untuk membangun kembali dan memperkuat skuat, kadang-kadang perlu ada pengorbanan dan perubahan signifikan. Dengan memaksimalkan potensi transfer pemain, Rangers dapat terus berkembang dan bersaing di tingkat tertinggi, baik di liga domestik maupun di kompetisi Eropa.
Steven Gerrard Ungkapkan Uang Menjadi Kunci
Jika ada seseorang yang datang dengan jumlah uang yang tepat, kita akan lihat, kita akan berdiskusi. Pernyataan ini menunjukkan bahwa manajer Rangers, Philippe Clement, terbuka terhadap kemungkinan penjualan pemain, asalkan tawaran yang masuk cukup menguntungkan bagi klub. Pendekatan ini mencerminkan sikap pragmatis dalam menghadapi dinamika transfer pemain di dunia sepak bola modern, di mana keseimbangan antara pemasukan dan kualitas tim harus dijaga.
Namun, Clement juga menekankan pentingnya menggantikan pemain yang dijual dengan pemain baru yang setidaknya memiliki kualitas yang sama atau lebih baik. Jika tidak, penjualan pemain tidak akan memberikan manfaat yang diinginkan bagi klub. Ini adalah tantangan besar, karena menemukan pengganti yang tepat sering kali memerlukan pencarian yang teliti dan investasi yang signifikan. Keseimbangan antara menjual dan membeli pemain harus diatur dengan cermat untuk memastikan tim tetap kompetitif.
Clement menegaskan bahwa hanya ada satu pemain yang dianggap tidak tergantikan saat ini, yaitu Jack Butland. Kiper ini dianggap memiliki nilai yang sangat tinggi bagi tim, sehingga tidak ada klub yang mungkin bersedia membayar harga yang sesuai untuk menggantikannya. Penegasan ini menunjukkan betapa pentingnya Butland dalam strategi dan struktur tim, serta memberikan sinyal kepada klub lain bahwa Rangers tidak berniat untuk menjualnya.
Jika ada tawaran yang masuk dalam kisaran £30-£40 juta untuk Butland, Clement menyatakan bahwa klub bisa mempertimbangkannya dan menggunakan uang tersebut untuk menggantinya dan melakukan hal lain yang bermanfaat bagi tim. Ini menunjukkan fleksibilitas dalam kebijakan transfer klub, di mana bahkan pemain yang dianggap tidak tergantikan bisa dijual jika tawarannya cukup menggiurkan. Strategi ini memungkinkan klub untuk tetap adaptif dan responsif terhadap peluang pasar.
Pendekatan Clement dalam menangani transfer pemain adalah tentang menemukan keseimbangan yang tepat antara menjaga kualitas tim dan memanfaatkan peluang finansial. Dengan kebijakan yang fleksibel namun terukur, Rangers dapat memastikan bahwa setiap keputusan yang diambil mendukung tujuan jangka panjang klub. Clement dan tim manajemen harus selalu siap untuk mengevaluasi situasi dan mengambil tindakan yang tepat demi kepentingan terbaik klub.
Baca Juga :
